Persiapan Persalinan

Persiapan Persalinan

Persiapan Persalinan – Manusia hamil selama kurang lebih 40 minggu atau 9 bulan. Masa ini dapat lebih cepat menjadi 38 minggu atau lebih lambat menjadi 42 minggu.

A. Usia kehamilan dan perkiraan tanggal kelahiran

Manusia hamil selama kurang lebih 40 minggu atau 9 bulan. Masa ini dapat lebih cepat menjadi 38 minggu atau lebih lambat menjadi 42 minggu. Biasanya perbedaan waktu ini terkait dengan perhitungan awal usia janin karena perhitungan awal konsepsi (pembuahan) hanya berdasarkan perkiraan. Perhitungan kehamilan didasarkan pada patokan haid terakhir, bukan awal hari pembuahan karena kapan terjadinya pembuahan sulit diketahui.

Perkiraan tanggal kelahiran (Estimated Date of Delivery/EDD) dapat diperkirakan berdasarkan estimasi secara ilmiah. Data yang digunakan untuk memperkirakan tanggal ini adalah tanggal awal haid sebelum hamil. Tanggal ini ditambahkan dengan angka 7 kemudian bulannya dihitung mundur tiga bulan. Setelah ditemukan angka tanggal dan bulannya, tahunnya anda majukan satu tahun ke depan. Misalnya, haid Anda terakhir dimulai tanggal 6 Agustus 2008. Tambahkan 7 sehingga menjadi 13 Agustus. Bulan Agustus dimundurkan tiga bulan sehingga anda temukan bulan Mei. Untuk perkiraan tahun ambillah satu tahun ke depan, yaitu menjadi tahun 2009. dengan demikian kesimpulan perkiraan tanggal lahir bayi anda adalah 13 Mei 2009.

B. Tanda menjelang datangnya persalinan

1. Tanda persalinan palsu

  • Timbul rasa sakit persalinan atau kontraksi yang tidak teratur.
  • Frekuensi kejadian kontraksi tidak bertambah sering.
  • Rasa sakit saat kontraksi tidak bertambah.
  • Bila dalam persalinan yang sebenarnya terasa nyeri di punggung bagian bawah, maka tanda yang palsu adalah nyeri perut bagian bawah.
  • Kontraksi kadang hilang atau melemah bila Anda bergerak atau berubah posisi.
  • Janin tidak menunjukkan pertambahan gerakannya secara agresif selama kontraksi.

2. Tanda persalinan yang sebenarnya

  • Timbul kontraksi yang semakin lama semakin sering.
  • Kontraksi tidak mereda meskipun Anda beraktivitas.
  • Timbal rasa mulas seperti ingin buang air besar secara terus menerus dan semakin hebat.
  • Di bagian punggung bawah terasa sakit-sakit, lalu menyebar ke bagian lain (terutama paha, betis, hingga kaki)
  • Darah keluar dari vagina berwarna segar, kadang disusul rembesan air ketuban.
  • Pergerakan bayi terasa semakin agresif dan tidak mereda meskipun anda mencoba menenangkannya.

 

PERSIAPAN PERSALINAN

a. Tanda persalinan

Menjelang tanggal persalinan banyak tanda yang Anda rasakan. Tanda ini kadang membingungkan atau bahkan tidak ada hubungannya dengan persalinan. Beberapa ibu merasakan tanda yang tidak dirasakan wanita lain menjelang persalinan. Anda pasti bingung bila kehamilan ini adalah yang pertama.

1. Gejala persalinan palsu

  • Kontraksi tidak teratur dan jarak waktunya tidak bertambah pendek dengan rasa sakit tidak bertambah.
  • Nyeri di perut bagian bawah, bukan punggung bagian bawah.
  • Kontraksi semakin lemah bila Anda bergerak (berjalan-jalan atau berubah posisi)
  • Kadang keluar bercak berwarna kecoklatan. Ini bukan darah melahirkan tetapi akibat pemeriksaan dalam atau hubungan seksual saja.
  • Selama kontraksi janin tidak bertambah gerakannya atau bertambah sebentar saja.

2. Gejala persalinan yang sebenarnya

  • Kontraksi semakin, semakin sering dan tidak mereda meskipun Anda beraktivitas.
  • Rasa nyeri bertambah di bagian punggung bawah, lalu menyebar ke bawah perut dan kadang sampai ke otot paha, betis, hingga kaki.
  • Rasa mulas seperti ingin buang air besar tetapi sangat hebat dan terus menerus, kadang disertai keluarnya feses.
  • Kontraksi dan rasa nyeri semakin sering dan teratur, meningkat semakin mendekati hari dan jam persalinan
  • Ada bercak darah keluar dari vagina berwarna segar atau merah muda.
  • Merembesnya air secara terus menerus menandakan ketuban sudah pecah.

 

b. Persiapan-persiapan

1. Fisik

Fokus persiapan fisik adalah stamina. Pastikan kondisi tubuh Anda fit ketika berangkat ke tempat bersalin. Anda dapat melakukan beberapa hal berikut sebagai persiapan:

  • Menjaga asupan nutrisi yang seimbang, sesuai kebutuhan jumlah kalori
  • Menjaga pertambahan berat badan tetap ideal.
  • Memastikan diri tidak ada gangguan kehamilan yang serius
  • Menjaga gerak tubuh dan olah raga untuk memastikan kelancaran peredaran.
  • Membatasi aktivitas fisik berlebihan agar energi tetap tersimpan
  • Melatih diri dengan berbagai senam kehamilan

2. Mental dan spiritual

Kekuatan mental, sugesti, dan keyakinan turut serta mempengaruhi keberhasilan peristiwa yang dahsyat ini. Persiapan mental dn spiritual Anda lakukan dengan cara :

  • Memperbanyak pengetahuan dan wawasan, dengan banyak membaca buku.
  • Semakin rajin beribadah, memperteguh kekuatan hati dan keyakinan.
  • Menjalin komunikasi lebih akrab dengan orang tua.
  • Selalu berpikiran positif, bahwa semua yang terjadi memiliki hikmah.
  • Menghilangkan semua beban pikiran. Anda dapat melupakan sementara beberapa masalah yang belum terpecahkan.
  • Berlatih konsentrasi, yaitu pikiran yang fokus pada persiapan persalinan.

3. Persiapan ke rumah bersalin

Berangkatlah ke rumah bersalin dengan persiapan ini :

  • Kendaraan angkut. Bila tak ada mobil pribadi Anda dapat memesan taksi ketika kontraksi yang sebenarnya sudah Anda rasakan.
  • Siapkan tas kecil. Isi beberapa stel baju Anda untuk ganti dan minimal dua pasang baju bayi, kaus kaki, kaus tangan, dan selimut. Letakkan tas di meja yang mudah dijangkau jika ketuban Anda pecah dan Anda harus segera berangkat.
  • Tas kecil berisi perlengkapan mandi dan kosmetik (bila Anda menggunakannya). Masukkan sabun mandi, sikat gigi, sampo sachet kecil, dan handuk kecil.
  • Mintalah orang terdekat Anda (suami) untuk tidak bepergian atau jika harus ke kantor mintalah untuk siap di kontak setiap saat.
  • Bawa pembalut buat Anda. Di rumah bersalin memang disediakan tetapi Anda tetap sebaiknya membawa cadangan.
  • Beritahu saudara dan kerabat melalui telpon atau SMS. Kabarkan bahwa ini saat Anda Anda sedang menunggu persalinan.
  • Bawa kitab suci untuk dibaca sebagai penenang hati, buku saku kehamilan dan persalinan, dan mintalah suami menyiapkan alat dokumentasi (kamera). Persalinan ini akan menjadi sejarah, Anda akan mempelajari peristiwa demi peristiwa dan mengabadikannya.

 

Tahukah Anda?

Kondisi Ibu tidak merubah Kandungan Mineral ASI.
Sashi Raj dkk dari Department of Pediatric, University College of Medical Sciences, New Delhi, melakukan penelitian terhadap 68 bayi dari ibu non anemia dan 61 bayi dari ibu penderita anemia.

Hasil pengukuran menunjukkan tidak ada perbedaan kadar laktorefin dan zat besi ASI. Dalam waktu enam bulan kemudian tidak ada bayi yang terserang kekurangan zat besi.

Ini membuktikan bahwa zat gizi dalam ASI relatif konstan. Bila Anda kekurangan nutrisi, maka Anda yang akan terkena status malnutrisi karena ASI Anda terus menerus memeras nutrisi cadangan Anda.

Penelitian ini semakin mengecilkan alasan ibu untuk tidak menyusui bayinya. Ini jaminan bahwa dalam berbagai kondisi ASI ibu tetap baik sehingga ibu harus memberikannya.

Agenda menjelang persalinan

  • Tinggalkan semua tugas dan aktivitas kantor, serta semua beban pikiran yang mengganggu.
  • Mintalah suami mempersiapkan segala keperluan Anda dan selalu stand by (di rumah), siap menemani dan membantu anda setiap saat.
  • Beri kabar kepada orang-orang terdekat bahwa anda sedang menunggu detik-detik persalinan, mintalah dukungan spiritual dari mereka.
  • Titipkan rumah kepada orang kepercayaan anda.
  • Banyak-banyaklah berdoa memohon keselamatan dan kekuatan.

 

[Yazid Subakti]