Parenting – Apakah Anda pernah berbohong? jika remaja berbohong, tentu ada berbagai alasan di baliknya sebagaimana Anda pernah melakukannya. Namun demikian, berbohong tetaplah perilaku buruk yang harus kita hindari agar tidak menjadi kebiasaan yang kelak membentuk karakter buruknya.
Ingat, kebiasaan berbohong atau berdusta adalah salah satu ciri orang munafik di samping khianat dan ingkar janji.
Daftatr Isi
Makna berbohong
Berbohong adalah salah satu perbuatan buruk paling banyak manusia lakukan tanpa mengenal umur dan status. Berbohong oleh anak, anak, para remaja, orang dewasa, bahkan lanjut usia. Sejarah tertua mengenai kebohongan telah terjadi bahkan sebelum manusia turun ke bumi ini. Ketika itu Iblis berusaha keras meyakinkan Nabi Adam agar memakan buah Khuldi, padahal Allah melarang untuk memakannya. Rayuan itu berkali-kali gagal karena Nabi Adam taat pada larangan Allah. Agar usahanya berhasil, Iblis meyakinkan bahwa dirinya diutus oleh Allah untuk menyampaikan kepada Nabi Adam bahwa Allah sudah mencabut larangan makan buah itu. Padahal Allah larangan itu tak pernah berubah.
Itulah kebohongan iblis, yaitu mengatakan sesuatu yang tidak sesuai dengan kenyataannya. Jadi, setiap perkataan yang disampaikan dengan sengaja untuk memutarbalikkan atau menutupi fakta itulah kebohongan. Lawan dari kebohongan adalah kejujuran.
Selain kata-kata, sikap atau perbuatan yang dimaksudkan untuk menutupi fakta dan kenyataan aslinya juga termasuk kebohongan. Seorang remaja bisa saja ingin pergi ke diskotik lalu berpakaian seragam sekolah dan berpamitan kepada kedua orang tuanya agar dikira berangkat ke sekolah. Tanpa mengatakan pergi ke sekolah, seragam sekolahnya itu adalah bentuk kebohongan untuk menutupi fakta bahwa ia ke diskotik.
Mengapa remaja berbohong?
Sebagian alasan remaja berbohong adalah sama dengan alasan Anda ketika Anda berbohong. Anda bisa saja berkilah bahwa kebohongan yang Anda lakukan itu terpaksa dan maksudnya baik. Kalau begitu, anak mungkin juga demikian alasannya. Singkatnya, manusia berbohong karena ia menganggap kejujurannya mengandung risiko yang ingin ia hindari. Perilaku berbohong berhubungan dengan ketidakpercayaan kepada orang yang ia hadapi, kesalahan fatal yang memalukan, atau ketidaknyamanan yang mengancam.
Menghadapi anak berbohong
Ketahui penyebabnya
Salah satu cara mengatasi anak remaja yang suka berbohong adalah menyelidiki dan mencari tahu apa yang membuatnya berbohong. Ini penting agar Anda dapat lebih bijaksana dalam menyikapi kesalahan anak dan menjadi pelajaran.
Hargai
Saat remaja telah berhasil menunjukkan perilaku jujur, berikan apresiasi dengan cara yang spontan namun bermakna. Anda bisa memberikan pujian dengan kalimat lisan, memeluknya, mengangkat jempol atau ekspresi lain yang mengisyaratkan bahwa Anda menghargai.
Kendalikan Emosi
Anda pasti merasakan betapa sakitnya dibohongi. Reaksi paling mudah ketika dibohongi adalah marah atau menghardik. Tapi tindakan ini hanya akan membuat remaja merasa dimusuhi, dan akibatnya di lain waktu dia akan tetap berbohong karena merasa kejujurannya berbuah pahit. Mungkin saja ia masih memiliki peluang untuk jujur, tetapi sikap orang tuanya yang tak bersahabat membuatnya lebih nyaman berbohong untuk waktu-waktu berikutnya.
Jelaskan dampak kebohongan
Berikan penjelasan yang mudah remaja pahami tentang bahaya kebohongan. Di antara bahaya paling besar adalah membuatnya tidak dipercaya. Orang paling tidak bisa dipercaya bukanlah orang dungu atau orang jahat, tetapi pembohong. Oleh karena itu, pembohong akan tersingkir dari pergaulan dan sulit mendapat hubungan baik dalam kelompok pertemanan manapun, bahkan bersama anak-anak sesama pembohong pun tidak saling percaya.
Dampak lainnya dari kebohongan adalah kecemasan. Sebab, sekali saja seseorang berbohong, ia akan sibuk memikirkan kebohongan berikutnya untuk menutupi kebohongan pertama sebelum faktanya terungkap. Perasaan was-was ini akan terus menghantui hingga menjadi penyakit mental yang bisa menjalar pada penyakit fisik.
Beri tenggat waktu kepercayaan
Jika Anda berhasil membuktikan kebohongan anak, sampaikan bukti itu dengan tegas bahwa sang anak terbukti berbohong. Setelah itu, anda tak perlu ragu membuat tenggat waktu baginya untuk memperbaiki diri, yaitu tidak mengulangi kebohongan lagi. Lebih tegas lagi, Anda dapat membuat perjanjian apa yang akan terjadi jika kebohongan itu terulang.
Beri hukuman
Karena efek dari kebohongan adalah runtuhnya kepercayaan, Anda dapat memberlakukan hukuman. Kebohongan mendapat hukuman berupa pencabutan kepercayaan dari orang tua dan seluruh keluarga.
Jika kebohongan ini memang benar-benar sudah parah, tanpa alasan sehingga Anda harus menghukumnya, Anda dapat menegaskan bahwa Anda mencabut kepercayaan dengannya sampai ia bertaubat atau menghilangkan kebiasaannya. Mencabut kepercayaan adalah melepaskan beberapa amanah darinya, tidak lagi mempercayai cerita dan laporan darinya, membatasi pertemanan, dan tidak lagi melibatkannya dalam pembicaraan penting.
Untuk membuatnya tetap berpeluang memperbaiki diri, Anda harus aktif berkomunikasi dengannya untuk hal-hal lain dengan nuansa tegas.
[Yazid Subakti]
___________________________
Bunda, udah tau belum kalo ada jasa aqiqah di Jogja yang praktis dan ekonomis, Aqiqah Al-Kautsar.
Aqiqah Al-Kautsar adalah layanan jasa aqiqah Jogja terbaik sejak 2012 dan sudah terpercaya oleh lebih dari 11.000 sohibul. Nah bagi Bunda yang berdomisili di Jogja dan sudah mulai memasuki masa HPL, Aqiqah Al-Kautsar bisa jadi rekomendasi layanan aqiqah Jogja yang praktis.
Jasa aqiqah Jogja Al-Kautsar menyediakan banyak pilihan menu. Daging kambing aqiqah diolah menjadi berbagai menu lezat, mulai dari masakan nusantara, masakan timur tengah, hingga western. Nah Bunda bisa memilih sesuai dengan selera Bunda dan keluarga.
Untuk pemesanan, Bunda bisa hubungi kami di 089603897933 atau datang langsung ke kantor kami di Jl. Kaliurang Km 4,5 Tawangsari CT II D2, Sleman, DIY.