Pendidikan Tiga Bulan Pertama Kehamilan

Pendidikan Tiga Bulan Pertama Kehamilan

Parenting Al-Kautsar – Informasi yang perlu dan mungkin akan berguna bagi Bunda di masa tiga bulan pertama kehamilan. Bunda bisa mengawali dengan mengunjungi dokter kandungan.

1. Mengawali Kunjungan Dokter

Kunjungan pertama ini akan mengharuskan anda banyak bertanya. Bertanyalah dengan bebas untuk mendapatkan pendapat bagaimana ia akan menjalin kerjasama dengan anda. Di awal pertemuan ini juga, anda dapat menilai apakah tipe dokter yang anda pilih ini cocok atau tidak bagi kebutuhan anda.

Inilah seputar bahan pembicaraan anda pada kunjungan pertama:

  • Perkenalan. Berkenalanlah dengannya, termasuk suami, dan anda harus membuka diri dengannya. Mungkin ia akan memastikan usia anda, aktivitas selama ini, pekerjaan suami, dan sebagainya.
  • Membicarakan tentang siklus haid. Berikan keterangan selengkapnya, kapan anda haid terakhir dan bagaimana kebiasaan haid Anda. Ini penting untuk perhitungan usia kandungan anda.
  • Dokter mungkin bertanya mengenai riwayat kesehatan anda. Berikan penjelasan mengenai masalah kesehatan umum dan masalah lainnya yang pernah atau sedang terjadi pada anda. Misalnya riwayat sakit jantung, hipertensi, alergi, trauma, dan sebagainya. Ini penting untuk mempertimbangkan berbagai resiko dan penyelamatan selama kehamilan dan persalinan nanti.
  • Pembicaraan tentang metode kontrasepsi (KB) yang pernah dan sedang anda pakai. Sampaikan apa adanya jika memang anda menggunakannya..
  • Tanpa harus ditanya, sampaikan jika pernah mengalami aborsi, keguguran, operasi di organ reproduksi, cedera tulang atau otot di sekitar daerah perut dan pinggul. Informasi ini sangat penting.
  • Jika anda punya rekam medis lama tentang berbagai masalah anda, Tujukan kepada dokter sebagai informasi tambahan.
  • Berikan informasi secukupnya mengenai riwayat kesehatan dan genetika keluarga anda juga penting, seperti diabetes, buta warna, bayi kembar atau kasus lainnya yang berkaitan dengan keturunan.
  • Dokter mungkin menawarkan uji pelvis dan pap smear. Uji ini penting untuk menentukan apakah ukuran rahim anda memadai untuk persalinan anda nanti dan mengantisipasi berbagai masalah sebelum terjadi.
  • Dokter akan memberikan saran kapan anda harus berkunjung lagi. Tanyakan kepadanya, apakah anda dapat menelponnya dalam kondisi tertentu.

2. Memantau Janin

Memantau janin adalah bagian dari menguatkan hubungan antara ibu dengan janinnya, dengan cara memeriksakannya atau mengukurnya.

  1. Pemeriksaan Ultrasonografi (USG): Periksakan kehamilan dengan USG secara berkala, minimal 3 kali selama kehamilan (jika sehat dan normal), yaitu pada minggu ke 7 untuk mendeteksi detak jantung, pertengahan trimester kedua untuk menilai pertumbuhan, dan menjelang akhir trimester kedua untuk melihat posisi bayi. Tetapi sebisa mungkin pemerikasaan USG dilakukan setiap kali kunjungan, yaitu tiap bulan. Khusus untuk dua bulan terakhir kehamilan, USG dilakukan setiap dua minggu, dan menjelang persalinan USG dilakukan tiap minggu.
  2. Periksa setiap bangun tidur detak jantung bayi anda. jika tidak langsung terasa, ulangi merabanya selang beberapa menit.
  3. Periksa gerakan si kecil setiap anda selesai beaktivitas. Ia tidak selalu menunjukkan gerakan tetapi gerakan yang terlalu keras membuat anda harus berhati-hati.]
  4. Timbang berat badan setiap minggu. Berat badan yang yang terlalu lambat atau terlalu cepat berhubungan dengan pertumbuhan bayi anda. konsultasikan kepada dokter terjadi hal ini.

Periksa kaki dan betis anda tiap pagi. Bandingkan bentuk dan ukurannya ketika anda selesai beraktivitas. Bila terjadi perubahan (bengkak) beristirahatlah.

3. Pendidikan Safar: Bepergian Selama Kehamilan

Tidak ada larangan bagi ibu hamil bepergian, selama dilakukan dengan persiapan dan badan dalan keadaan sehat. Pada situasi tertentu, memang Anda akan mengalami saat-saat harus bepergian.

Pertimbangkan hal-hal berikut sebelum bepergian:

  • Pikirkan jarak tempuh yang tidak terlalu jauh. Jarak yang jauh membuat anda kelelahan.
  • Pastikan cuaca dan kondisi jalan baik. ini mempengaruhi anda dan bayi. Jalan yang buruk membuat perut anda tergoncang dan membahayakan kelangsungan hidup janin.
  • Pastikan anda dalam kondisi fit. Jangan epergian saat anda masih terpengaruh morning sickness, emesis, konstipasi, atai gangguan lainnya.
  • Bila menggunaan bus umum, pilih bus yang reputasinya bagus dengan fasilitas kamar kecil. Sebab anda akan sering kencing. Pastikan anda ditemani oleh suami atau orang terdekat anda.
  • Bila menggunakan kendaraan pribadi, tentukan sopir yang paham kebutuhan wanita hamil. Yang paling paham mengenai hal ini adalah suami anda.
  • Bila anda naik kereta, pilih jadwal yang kira-kira gerbong tidak penuh. Kereta api cukup nyaman karena sedikit sekali getaran yang anda rasakan, tidak ada rem mendadak dan tidak ada lonjakan kecepatan.
  • Jika usia kehamilan belum terlalu tua, Anda mungkin saja naik kapal laut jarak jauh, pilih minimal kelas bisnis. Bawa semua keperluan yang erhubungan dengan kehamilan anda.
  • Naik pesawat juga boleh, asal usia kehamilan belum mendekati tanggal perkiraan lahir. Hindari penerbangan terlalu tinggi (misalnya penerbangan antar negara) karena semakin tinggi anda cadangan oksigen semakin berkurang.
  • Kalau bisa hindari naik sepeda motor dengan menyetir sendiri, kecuali anda memang sudah sangat terbiasa seelumnya, jaraknya sangat dekat dan kondisi jalannya sangat bagus.

4. Menciptakan Suasana Nyaman

  1. Rumah yang mendukung
  • Rumah anda, apapun kualitasnya, tetap diusahakan dalam kondisi bersih, kering, dan terkena sinar matahari.
  • Buatlah sirkulasi udara rumah anda berjalan dengan lancar. Blower dan lubang angin akan memantu aliran udara ini.
  • Agar udara dapat keluar masuk dan serangga tidak ikut menyusup, di lubang-lubang angin dapat anda pasang kasa.
  • Sediakan timbangan badan di pojok ruang santai atau dekat kamar anda. Lengkapi dengan pita meter untuk keperluan beberapa pengukuran anda. Misalnya besar perut atau lingkar perut anda.
  • Bila anda menyukai parfum, pengharum ruang sebenarnya tidak selalu baik bagi kehamilan. Beberapa wanita menjadi sensitif dengan arima. Seisa mungkin hindari ini.
  • Atur kamar mandi yang nyaman, kering dan cukup terang karena anda sesekali perlu melihat dengan jelas warna air kencing atau cairan vaginal di kamar ini.
  • Pastikan tidak ada lantai yang licin. Misalnya dengan memasang keset atau karpet lebih lebar dekat dapur atau depan kamar mandi.
  1. Kamar yang nyaman
  • Jika di kamar anda tidak terdapat kamar mandi dalam, pilih kamar yang paling dekat dengan kamar mandi karena anda akan sering buang air kecil.
  • Pastikan kamar anda berjendela, lebih baik lagi jika jendela itu dapat menampung sinar matahari pagi.
  • Bila bed anda dapat diperpendek, usahakan untuk mengurangi energi anda ketika menaikinya.
  • Bersihkan kipas angin atau AC, sebab anda harus menghirup udara yang benar-benar bersih dari kedua alat ini.
  • Bersihkan tirai jendela sesering mungkin.
  • Jika daerah anda banyak nyamuk, kasa pelindung nyamuk lebih baik daripada obat nyamuk (bakar, semprot atau listik). Kasa yang terjaga kebersihannya lebih baik daripada senyawa obat nyamuk yang bersifat racun.

Selain lampu tidur, pasang lampu untuk penerangan dan lampu untuk penghangat ruangan. Lampu penerngan biasanya TL yang hemat listrik dan lampu hangat adalah lampu bola yang sinarnya hangat.

5. Perlengkapan Khusus Selama Kehamilan

Selama hamil dan menjelang persalinan, ada beberapa kebutuhan khusus yang perlu anda siapkan.

  1. Antisipasilah beberapa kemungkinan yang berhubungan dengan kesehatan pribadi atau kedaruratan. Anda dapat membuat perlengkapan PPPK sederhana dalam kamar Anda.
  • Sediakan satu kotak untuk menyimpan berbagai alat dan obat.
  • Isilah kotak dengan alat-alat berupa tensimeter, stetoskop, termometer, dan lap pengompres.
  • Sediakan bahan pertolongan berupa tabung oksigen kecil, air panas dalam termos kecil, sebotol air dingin, dan tissue lembut tidak berparfum
  1. Membeli baju hamil.
  • Pilih desain sesuai bentuk tubuh anda. Pilih lengan panjang dan bagian bawah juga panjang karena selain untuk tujuan etika dan agama, pakaian juga harus melindungi anda dari angin, debu, dan cuaca buruk.
  • Memilih baju hamil yang berbahan lembut dan nyaman, misalnya bahan katun
  • Sesuaikan seragam kerja anda bila anda masih bekerja. Buatlah bagian perut lebih longgar dan dapat diatur.
  • Anda juga dapat mendesain sendiri atau mendatangi penjahit untuk membuat baju khusus kehamilan yang paling cocok dan anda sukai.

 

[Yazid Subakti]